CERITA – CERITA AJA (01)

Saturday 3 November 2012
GITUAN
Si Adi lagi malming di rumahnya Rizki , karena kebetulan rumah Rizki sepi , Adi pun mengajak Rizki ke kamar ..
Adi : say , kita kekamar km yuk ..
Rizki : mau ngapa'in??
Adi : gpp , please yaa ??
Rizki : iye daah ..
Lalu , masuklah mereka berdua ke kamar Rizki
Rizki : sekarang kita dah dikamar ni , mau ngapa'in sich ?? (penasaran)
Adi : sekarang km duduk deh ! Rizki pun segera duduk .

Adi : lampunya boleh dimati'in kan ??
Rizki : terserah km deh (dalam hati :akhirnya , setelah lama pacaran akhirnya dia mau gitu'in gue) ,
Rizki : lampunya kan udah mati , sekarang mau ngapa'in ..??
Adi : aku mau nunjukkin sesuatu ke kamu ..
Rizki : apaa ?? (deg-degan)
Adi pun mendekatinya .
Adi : coba liat deh say , jam tanganku bisa nyala ni , km tau gak kenapa , karena di dalemnya ada lampu bisa kelap-kelip lagi ..
Rizki : (sial , kira'in mau ngapain ) !!!

TABRAKAN
Polisi : Gimana kejadiannya, kamu menabrak 50 orang dalam suatu kecelakaan mobil!?
Indro : waktu ngendarain mobil, kecepatannya 95 km/jam. Di pertigaan, baru nyadar kalo remnya blong, dibelokan kiri ada dua orang pria, sedangkan dikanan ada pesta ulang taun  manula. Kalo bapak milih yang mana?
Polisi : mendingan ke kiri, korbannya bakalan lebih sedikit.
Indro : iya, saya juga mikir gitu pak!
Polisi : tapi kenapa orang yang sedang ngerayain ultah kena juga?
Indro : nah, masalahnya kan tadi saya milih nabrak dua orang pria yang dikiri. Eh, yang ketabrak cuman seorang, seorang lagi lari ke pesta ultah yang ada dikanan, ya udah..saya kejar sampe ke pesta ultah pak!
Polisi : " ^%$*&@#! "

KENTUT
Ada seorang wanita cantik yang sedang nongkrong di sebuah cafe, dia tau kalo dia uda gak tahan pingin kentut, karena suara musik di sana sangat kencang, dia kentut sesuai dengan beat musiknya.
tut tuut brutut ntut ...
Setelah beberapa lagu dia mulai tenang dan menghabiskan lattenya.
Setelah lagu berhenti, dia bangun dari tempat duduk..
Tapi dia merasa bingung karena semua orang di sana melihatinya dengan senyum senyum, Ternyata .....
..... dia baru ingat, kalo tadi dia dengerin lagu lewat headset.

DOA  RATRI
Seorang ayah bingung mendengarkan doa putrinya (Ratri) yang masih kecil ketika akan tidur,
"Tuhan, lindungi ibu, lindungi ayah, lindungi nenek, dan terimalah kakek." kata Ratri.
"Kenapa doamu untuk kakek bunyinya seperti itu?" tanya ayahnya.
Ratri menjawab, "Nggak tahu, Yah. Aku pengen aja ngomong seperti itu."
Entah apa yang terjadi, seesokan harinya sang kakek meninggal dunia. Suatu kebetulan yang sangat aneh, pikir si ayah. Beberapa hari kemudian sang ayah menidurkan kembali putrinya dan mendengar si anak berdoa,
"Tuhan, lindungi ibu, lindungi ayah, dan terimalah nenek." doa Ratri lagi ...
Dan keesokan hari, sang nenek meninggal dunia. Astaga, pikir si ayah, anak gua bisa berkomunikasi dengan alam gaib!
Seminggu kemudian si ayah kembali mendengarkan Ratri berdoa,
"Tuhan, lindungi ibu dan terimalah ayahku." doa Ratri lagi ,,,
Deg! Kontan saja sang ayah terkejut. Malam itu ia nggak bisa tidur memikirkan kejadian yang akan menimpanya besok pagi. Ketika mengemudi sampai kantor pikirannya nggak karuan. Jam makan siang telah lewat, namun tidak terjadi apa-apa. Si ayah makin cemas. Ia memilih menghabiskan hari itu dikantor, minum kopi dan begadang menunggu tengah malam tiba. Ketika jarum jam menunjukkan 00.01, si ayah lega. Hari itu telah lewat dan ia masih selamat. Dengan langkah ringan ia pun kembali ke rumah.
"Ya, ampun... tumben-tumbennya kamu kerja lembur. Ada apa sih?" tanya istrinya ketika membukakan pintu.
"Aku nggak mau ngomongin masalah ini. Pokoknya hari ini adalah hari terburuk dalam hidupku," kata si suami.
Kata istrinya, "Kalau kamu mendengar cerita yang akan aku sampaikan, kamu pasti nggak akan menyangka kalau hari ini lebih buruk dari yang kamu duga.Tahu nggak, tadi pagi Mas Joni tetangga sebelah meninggal dunia ketika betulin jemuran belakang rumah."
Dalam hati suami : " ^%$*&@#!!! "

HONEYMOON
Alkisah ada 3 anak putri: Yanti, Fitri, dan Titik yang dinikahkan secara masal oleh orangtuanya. Setelah itu, mereka pergi bulan madu bersamaan.

Kalau Yanti pergi ke Pulau Batam, Fitri pergi Kekepulauan Seribu dan Titik si bungsu pergi ke Bali .

Namanya orang tua sayang sama anak, dan selama mereka berbulan madu kedua orang tua mereka minta dikirim kabar tentang segala berita. Yang dikirim, agar singkat dan tidak terlalu vulgar, mereka menggunakan Kode/Sandi tentang moto-moto iklan dan biar praktis dan murah, disepakati pengiriman lewat SMS.

Dua hari setelah kepergian anak mereka berbulan madu, diterimalah sebuah SMS yang rupanya dari Yanti di Pulau Batam. Isi beritanya cukup sederhana:

"STANDARD CHARTERED".

Setelah membaca berita tersebut, orang tuanya mencari iklan StandardChartered di koran dan terbacalah tulisan besar berbunyi: "BESAR, KUAT dan BERSAHABAT". Tersenyumlah mereka membaca berita dari Yanti.

Hari ke 4 datang SMS kedua , yang rupanya berasal dari Fitri di Kepulauan Seribu.
Isi beritanya juga cukup singkat yaitu:

"NESCAFE".

Setelah membaca surat tersebut, dengan tergesa-gesa kedua orang tua mereka mencari koran dan membaca iklan NESCAFE yang berbunyi: "NIKMATNYA SAMPAI TETES TERAKHIR". Maka kedua orang tua mereka pun tersenyum bahagia sambil sedikit haha-hihi.

Hari ke 5 ditunggu tidak ada berita/SMS yang datang; hari ke 6 begitu pula tidak ada sebuah SMS, begitupun hari ke 7 tidak ada kabar dari anak bungsu mereka si Titik yang berbulan madu.

Memasuki hari ke 8... akhirnya kedua orangtua mereka menerima SMS juga dari Titik yang berbulan madu di Bali dan isi beritanya cukup singkat:

"CATHAY PACIFIC!!!"

Segera kedua orang tua mereka mencari iklan penerbangan Cathay Pacific yang ada dikoran dan dijumpailah iklan penerbangan dengan tulisan besar: "7 KALI SEMINGGU, 3 KALI SEHARI, 5 JAM NON-STOP."

Kedua orang tua tersebut langsung memanjatkan doa untuk keselamatan anaknya yang bungsu itu...
BAJ*NGAN
Seorang gadis mengadu pada teman prianya.
G: "Aku berdosa"
P: "Emangnya elo ngapain?"
G: "Gue abis ngatain cowok keren: 'baj*ngan'"
P: "Kenapa elo ngatain dia begitu?"
G: "Dia megang-megang tangan gue."
P: "Megang gimana? Kayak gini?" (sambil memegang tangannya)
G: "Iya."
P: "Kalo begitu gak perlu elo ngatain dia 'baj*ngan '"
G: "Tapi terusnya dia megang-megang dada gue"
P: "Megangnya gimana? Begini?" (sambil memegang dadanya)
G: "Iya, iya, iya... ah"
P: "Kalo begitu gak perlu elo ngatain dia 'baj*ngan'"
G: "Terus dia nyopotin baju gue..."
P: "Kayak gini?" (sambil nyopotin bajunya)
P: "Kalo begitu gak perlu elo ngatain dia 'baj*ngan'"
G: "Terus dia masukin punyanya ke situ... lu tau kan maksudnya?"
P: "Maksud elo kayak gini?" (sambil masukin... tau 'kan maksudnya?)
G: "Terus, terus, terus... ah"
P: (setelah beberapa menit kemudian)"Kalo begitu gak perlu elo ngatain dia 'baj*ngan'"
G: "Tapi dia kena AIDS"
P: "BAJ*NGAAAAN..!!!"

0 komentar:

Post a Comment